Rhetor_Online-UIN. Sebulan menjelang Ramadhan, beberapa harga kebutuhan pokok di Pasar Pakem, Jalan Kaliurang KM 17, Yogyakarta mengalami kenaikan. Beberapa diantaranya adalah gula pasir, minyak sayur, daging dan buah-buahan.
Sabtu (21/5) sekitar pukul 08.00, Pasar Pakem, salah satu Pasar tradisional yang berlokasi di Jalan Kaliurang KM 17, Yogyakarta masih dipadati aktifitas pedagang dan pembeli. Trotoar menjadi salah satu tempat yang digunakan sebagai lapak untuk berjualan oleh pedagang. Bahkan, Warsinah salah satu pedagang sayur telah membuka lapaknya sejak pukul 05.00 pagi.
Ketika ditanyai terkait stabilitas harga dagangannya menjelang ramadhan, ia memaparkan bahwa harga sayuran dagangannya akan tetap stabil, tidak mengalami kenaikan. Berbeda dengan harga bahan pokok lainnya yang mengalami kenaikan menjelang ramadhan.
“Kalo harga sayuran, belum mengalami kenaikan. Tetap segitu”. Kata Marsinah sembari menata dagangannya.
Selain sayur mayur, di Pasar Pakem juga terdapat beberapa pedagang buah. Harga buah-buahan telah mengalami kenaikan harga sejak sebulan lalu, seperti buah Apel, Lengkeng, Anggur merah dan lain-lain. Buah Apel merah mengalami kenaikan dari harga biasanya Rp35.000/kilogram menjadi Rp 40.000, Apel Hijau dariRp 18.000/kilogram menjadi Rp25.000, Anggur merah dari Rp. 60.000/kilogram menjadi Rp75.000, Lengkeng dari Rp 35.000/ kilogram menjadi Rp38.000.
“Harga naik sudah hampir satu bulan ini mas,”Ujar Andika, Penjual Buah.
Hal senada juga dialami oleh Samio salah satu pedagang sembako yang sudah 46 tahun membuka kiosnya di Pasar Pakem. Ia mengaku, menjelang bulan ramadhan harga sembako mengalami kenaikan. Seperti harga gula pasir yang awalnya Rp 13.000/kg menjadi Rp 15.000/kg, minyak sayur dengan harga awal Rp 9000/kg menjadi Rp 11.000/kg. Menurut Samio kenaikan harga sembako tidak akan mengalami kenaikan dari harga saat ini. Harga sembako akan tetap sampai bulan puasa.
“ Kalau sekarang naik, lebaran tidak akan naik lagi,“ Ungkap Samio.
Kenaikan harga juga dialami oleh pedagang daging ayam. Parmi salah satu pedagang daging ayam memaparkan bahwa kenaikan harga bisa mencapai Rp2000 sampai Rp7000/kg. Daging ayam mampu mencapai harga Rp 35000/kg untuk satu bulan kedepan, yang biasanya Rp28.000.
“Satu bulan kedepan, harga bisa naik lagi mencapai Rp 35.000,”Jelas Parmi.
Harga sembako yang tidak akan mengalami kenaikan kembali sampai akhir Ramadhan. Sedangkan harga daging ayam akan berubah-ubah sesuai kuantitas konsumen.
“Kedepannya, harga daging menyesuaikan dengan banyaknya pembeli,” Tutupnya. [Acep Adam Muslim]